Berita UtamaNews

Ngeri , Setidaknya 102 Orang Klaster Perumahan Griya Katulampa Bogor Terpapar Covid-19

BRO. Lonjakan Covid-19 semakin tak tekendali. Setidaknya  102 orang dari Kluster Perumahan Griya Katulampa Kota Bogor, dilaporkan terpapar positif virus Corona.

Sebagian besar warga perumahan itu, melalukan Isolasi mandiri dirumah masing-masing. hanya saja ada satu orang yang terpaksa dilarikan kerumah sakit karena penyakit bawaan dan dua orang warga lainnya Isoman di sebuah hotel.

Pantauan bogornerwork.com, Senin (5/7), warga dibatasi untuk keluar masuk perumahan tersebut dan hari ini Satgas Perumahan setempat melakukan Sweb Masal. Dari 25  orang yang melakukan sweb massal, 9 orang diketahui positif Covid-19.

Baca Juga :Tekan Penyebaran Covid-19, Partai Nasdem Kota Bogor Apresiasi Langkah Pemkot Bogor

“Hari ini (Selasa.5/7) bertambah lagi ada 9 orang warga yang positif Covid-19 setelah dilakukan Swab massal, dengan demikian tercatat  ada 102 orang warga yang terpapar positif Covid-19,” jelas Korlap Satgas perumahan setempat, Agus Tri kepada awak media Senin (5/7).

Ketua Satgas Covid -19, Perumahan Griya Katulampa Bogor ,Agus Tri ketika memberikan keterangan pers,Senin (5/7) Foto : dok.SiBro

Guna menekan penyebaran Covid-19. Satgas perumahan Griya Katulampa bersama BPBD Kota Bogor,  melalukan penyemprotan disinfektan total disetiap rumah maupun lingkungan perumahan tersebut. Bahkan Lurah bersama warga setempat silih berganti memberikan makanan dan obat-obatan bagi warga yang tengah melakukan Isoman.

Baca Juga : Covid-19 Semakin Menggila , Bima Arya : Ketersedian Oksigen Mulai Menipis

Berdasarkan keterangan penyebaran Virus Corona di kluster Perumahan Griya Katulampa berawal dari salah satu warga yang kedatangan tamu dari luar Bogor dan sempat menginap. Keterangan lain menyebutkan penyebaran virus ini, dari seorang warga di sana yang bekerja di Jakarta dan melaporkan bahwa dirinya positif Covid-19.

“Dari Awal Juni 2021, ada 68 orang yang terpapar. Namun setelah banyak warga yang melapor dan dilakukan swab massal , yang terpapar terus bertambah,”pungkas Agus.

Editor  : Azwar Lazuardy

Show More

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button